1. "Cai de sube sebeng aeng! Lamon ajak Leak Bojog gen kalah. Kanti ngidaang mecelep ke jumah!" arti: "Kau tidak usah sok hebat! Kalau sama Leak Kera saja kalah. Sampai bisa masuk ke rumah!"

2. "Bani gati bungut cai mepete care keto. Ngideh bangke cai dini? Ape tusing nyadar? Dini tongos rage, cai tusing bise ape-ape dini," arti: "Berani sekali mulutmu bicara seperti itu. Pengin mati kau di sini? Apa tidak sadar? Ini tempatku, kau tidak bisa apa-apa di sini,"

3. "Cai jeleme ngendah, lakar kematiang cai dini!" arti: "Kau manusia sombong, mau aku bunuh kau di sini!"

4. "Om Vaivanaraya Vidmahe, Lalelaya Dhimahi, Tanno Agnih Pracodayat." arti: "Oh maha mulia perkasa, semoga Visvanara, Bhatara penguasa api yang berkobar hebat. Semoga kami mendapatkan restu dari Bhatara yang berlidah tujuh maha cemerlang dan bersinar. Semoga beliau menyinari kami dengan sinarnya."

5. Dhoti: Celana tradisional laki-laki di India.

6. Medievel Tasset Belt: Zirah perang yang berupa sabuk berbahan logam di abad pertengahan.

7. "Om Catur Dewa Maha Sakti, Catur Asrama Bhatari, Siwa Jagatpati Dewi, Durga Sarira Dewi." arti: "YaTuhan, saktiMu berwujud Catur Dewi, yang dipuja oleh catur asrama, sakti dari Ciwa, Raja Semesta Alam, dalam wujud Dewi Durga. Ya, Catur Dewi, hamba menyembah ke bawah kakiMu."

8. "Bangke jani cai jeleme ngendah!" art: "Mati kau sekarang manusia sombong."

9. "Bangke cai, bangke, bangke, bangke ... cai!" arti: "Mati kau, mati, mati, mati ... kau!"

10. "Leak ape ane ngidaang mecelep mai ibi peteng?" arti: "Leak apa yang bisa masuk kemari tadi malam?"