Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Blurb
Delob (17), atlet lempar lembing putri asal Irian Jaya membikin Stadion Utama Senayan gempar. Lembingnya tiga kali menancap di sektor pendaratan pada titik terjauh. Namun, kaki kanannya selalu menyentuh garis pembatas sektor lempar saat melembing. Tiga rekor nasional gugur. Medali emas pun seperti terbang ke awan.
Dari jauh telunjuk Dewi Murni (50) mengarah padanya: seperti ujung tombak yang siap melesat lalu menusuk bola matanya. Telunjuk itu adalah isyarat bagi siapa pun yang bakal masuk dalam daftar bakal calon atlet Pelatnas. Anugerah untuk sebagian besar atlet. Dei ingam nat a bagi Delob.
Setelah berganti-ganti pelatih, akhirnya Delob ditangani langsung oleh Dewi Murni yang terkenal sangar saat melatih atlet. Dia pencetak atlet kelas internasional.
Sedangkan dari seluruh calon Pelatnas cabang atletik, Delob dikenal dengan julukan Pendekar Selang Wem. Dia selalu mencari cara untuk pulang ke kampung halamannya.
Dua perempuan. Dua budaya. Dua generasi. Dua keinginan. Dan satu takdir di gelanggang.
***
Catatan bahasa Uhunduni yang digunakan oleh suku Amungme:
1. Dei ingam nat a: Fase awal dari proses konflik dalam filosofi perang suku di Amungme. Fase awal ini bisa diartikan sebagai fase penyebab konflik. (Jika fase penyebab konflik, laten, dan pemicu konflik tidak terselesaikan, persoalan makin membesar, maka terjadi perang suku. Dalam pandangan hidup suku Amungme, perang suku adalah salah satu bentuk "nasionalisme", bagaimana mereka diwarisi jiwa menjaga tanah leluhurnya, juga semangat untuk mempertahankan diri).
2. Selang Wem: Daya serang menyerang dalam perang suku Amungme.
Dari jauh telunjuk Dewi Murni (50) mengarah padanya: seperti ujung tombak yang siap melesat lalu menusuk bola matanya. Telunjuk itu adalah isyarat bagi siapa pun yang bakal masuk dalam daftar bakal calon atlet Pelatnas. Anugerah untuk sebagian besar atlet. Dei ingam nat a bagi Delob.
Setelah berganti-ganti pelatih, akhirnya Delob ditangani langsung oleh Dewi Murni yang terkenal sangar saat melatih atlet. Dia pencetak atlet kelas internasional.
Sedangkan dari seluruh calon Pelatnas cabang atletik, Delob dikenal dengan julukan Pendekar Selang Wem. Dia selalu mencari cara untuk pulang ke kampung halamannya.
Dua perempuan. Dua budaya. Dua generasi. Dua keinginan. Dan satu takdir di gelanggang.
***
Catatan bahasa Uhunduni yang digunakan oleh suku Amungme:
1. Dei ingam nat a: Fase awal dari proses konflik dalam filosofi perang suku di Amungme. Fase awal ini bisa diartikan sebagai fase penyebab konflik. (Jika fase penyebab konflik, laten, dan pemicu konflik tidak terselesaikan, persoalan makin membesar, maka terjadi perang suku. Dalam pandangan hidup suku Amungme, perang suku adalah salah satu bentuk "nasionalisme", bagaimana mereka diwarisi jiwa menjaga tanah leluhurnya, juga semangat untuk mempertahankan diri).
2. Selang Wem: Daya serang menyerang dalam perang suku Amungme.
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
3.7k
Dibaca
6.3k
Rekomendasi dari drama
Novel
The Grand Sophy
Noura Publishing
Novel
Big Magic
Bentang Pustaka
Novel
Tough Woman
Anggi faizta
Novel
Reverse
Rebecca Jemima Pasaribu
Komik
Seperti yang Aku Mau
Cikie
Novel
EPILOG: Abhakalan
Manusia Purba
Novel
Mbah To
Kirana Putri Vebrianti
Novel
8154's Letter Behind You
Niswahikmah
Novel
Dare to Love
Anik Ives
Komik
Hot Daddy VS Cute Baby
deetata
Novel
Married Young
Nurhikmah
Novel
none
Devi Sri Mulyani
Novel
Matahari dan Langit: segala di antaranya
Erzsi
Novel
SEGITIGA
Youvita Ruby
Novel
none
Devi Sri Mulyani
Rekomendasi