Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Novel ini masih diperiksa oleh kurator
Blurb
Di tahun 2005 banyak orang yang kehilangan, salah satunya Gunawan.
Di tahun 2006 ada Rasa yang diabadikan oleh Gunawan.
"Sebenarnya kita gak mengabadikan moment lewat kamera pun bisa, Guna. Kita bisa mengabadikan apapun bila kita menerima bahkan tidak menerimanya. Bagiku yang lebih mengenaskan dari sebuah kenangan bukan tidak ada dokumentasinya, tapi jika tak ada jejaknya dalam ingatan." Rasa Lestari.
Di tahun 2006 ada Rasa yang diabadikan oleh Gunawan.
"Sebenarnya kita gak mengabadikan moment lewat kamera pun bisa, Guna. Kita bisa mengabadikan apapun bila kita menerima bahkan tidak menerimanya. Bagiku yang lebih mengenaskan dari sebuah kenangan bukan tidak ada dokumentasinya, tapi jika tak ada jejaknya dalam ingatan." Rasa Lestari.
Tokoh Utama
Gunawan
Rasa Lestari
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
0
Dibaca
0
Tentang Penulis
dari Lalu
Aku lebih suka menulis sesuatu yang singkat, lebih membekas.
74
Pengikut
8
Karya
Rekomendasi dari romantis
Novel
Memorabilia
Bentang Pustaka
Novel
To You
Noura Publishing
Novel
Hujan Merah Jambu
Mizan Publishing
Novel
Luka yang Kau Tinggal Senja Tadi
Mizan Publishing
Novel
Roxelana
Noura Publishing
Novel
Posesif
Noura Publishing
Novel
Kenangan yang beriringan
Illa fadila
Novel
Antara Aku, Kamu dan Yogyakarta
Aquarista Surya F
Novel
Daddysitter?
V Missv
Novel
Good Girl Problems
Donquixote
Webtoon
Thread
Seira
Novel
Langit Senja
Primasari Lovexz
Novel
Winterhearted
aya widjaja
Novel
Lovelush
Mzzulkarnaen
Novel
Riuh untuk Senyap
Annisya Fitri
Rekomendasi
Skrip Film
(P)ilihan Dalam Diksi
dari Lalu
Novel
Biarkan Air Mengalir Sebagaimana Hujan
dari Lalu
Novel
Amika [Aku Mencintaimu Itu Karena Allah]
dari Lalu
Cerpen
Seandainya Aku Tidak Membalas Ciumanmu
dari Lalu
Cerpen
Bagaimana Hidup yang Selamanya Mencintai
dari Lalu
Cerpen
Bantu Aku Mengeja "Tuhan"
dari Lalu
Cerpen
Hidup Tetap Berjalan Setelah Kehilangan
dari Lalu