Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Novel ini masih diperiksa oleh kurator
Blurb
Di balik kejayaan Sriwijaya, bersembunyi cinta terlarang, pengkhianatan, dan darah yang tumpah di medan laut. Dirgantara harus memilih: menyelamatkan sejarah, atau orang yang ia cintai. Sebuah perjalanan waktu yang menyingkap makna takdir Nusantara.
#1
Titah Pembuka
#2
Buronan Lintas Waktu
#3
Mutiara dari Timur
#4
Ujian di Rumah Khalid
#5
Samudra Para Pembisik
#6
Awan Badai dari Seberang
#7
Sumpah Para Saudagar
#8
Permainan Catur di Atas Lautan
#9
Mimpi di Ujung Senja
#10
Tawaran Sang Ratu Saudagar
#11
Hantu di Atas Air
#12
Sumpah di Atas Garam dan Angin
#13
Api di Jantung Armada
#14
Titah di Atas Abu
#15
Peta Bintang yang Asing
#16
Badai di Ujung Selat
#17
Kehormatan di Ambang Kehancuran
#18
Tarian Umpan Api
#19
Serangan Para Hantu
#20
Mengatur Papan Catur Terakhir
#21
Dinding Perisai
#22
Taring Para Hantu
#23
Darah di Geladak Gading
#24
Serangan Balik Sang Ratu Saudagar
#25
Gema Kemenangan di Atas Gelombang
#26
Mahkota Sang Pahlawan
#27
Mahkota di Atas Bara
#28
Perpisahan yang Pahit
#29
Detik Terakhir di Tepian Musi
#30
Konsekuensi Kemenangan
#31
Karpet Merah untuk Para Penakluk
#32
Akhir yang Belum Usai
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
0
Dibaca
142
Tentang Penulis
Kingdenie
Hai, aku Kingdenie. Shit! gua nggak biasa pake 'aku'.
Katanya, setiap orang punya cerita. Cerita gua ditulis di atas bekas luka, di antara deru knalpot, dan di dalam keheningan malam-malam panjang saat lo sadar lo sendirian. Gua belajar kalau musuh paling bahaya itu bukan yang berdiri di depan lo sambil bawa pisau, tapi yang dulu berdiri di samping lo sambil menepuk pundak lo. Di sini, gua cuma cari satu hal: kejujuran. Dalam cerita, dalam karakter, dan mungkin... dalam diri gua sendiri. Kalau lo juga sama, kita mungkin sejalan.
Selamat tersesat di imajinasi gua. Pilih sendiri di bawah, lo mau cinta, tawa atau teriak?
1. Jatuh Hati Tanpa Jeda
2. Elang Angkasa
3. Pocong Berjaket Kuning
4. Bayang Senja
Katanya, setiap orang punya cerita. Cerita gua ditulis di atas bekas luka, di antara deru knalpot, dan di dalam keheningan malam-malam panjang saat lo sadar lo sendirian. Gua belajar kalau musuh paling bahaya itu bukan yang berdiri di depan lo sambil bawa pisau, tapi yang dulu berdiri di samping lo sambil menepuk pundak lo. Di sini, gua cuma cari satu hal: kejujuran. Dalam cerita, dalam karakter, dan mungkin... dalam diri gua sendiri. Kalau lo juga sama, kita mungkin sejalan.
Selamat tersesat di imajinasi gua. Pilih sendiri di bawah, lo mau cinta, tawa atau teriak?
1. Jatuh Hati Tanpa Jeda
2. Elang Angkasa
3. Pocong Berjaket Kuning
4. Bayang Senja
441
Pengikut
13
Karya
Rekomendasi dari sejarah
Novel
Merayakan Keragaman
Mizan Publika
Novel
Mengikat Makna Selamanya
Mizan Publika
Novel
Kolecer & Hari Raya Hantu
Mizan Publishing
Novel
Sejarah Mistis Keluarga Sahabat Hingga Cinta
Muhammad Fisky Patriansyah
Novel
Aku dan kisahku
Muhammad Nasrulami
Novel
The Villainess is Acting Weird!
Cloudland
Novel
Ratu Zalekha
Zein Basry
Novel
Indonesia Terbakar
Eunike Mariyani
Novel
GENTA GELAS NEIRA
Nini Avieni
Novel
Perempuan Ekor Kuda
Sarasuta
Skrip Film
Jatuhnya Pesawat Cocor Merah (Screenplay)
Ikhsannu Hakim
Novel
sebuah LINGKARAN TAKDIR
Senja Ariesti
Novel
Perjuangan Si Pemalas
Leni Nurkhofifah
Novel
Semburat Kelabu
Gia Oro
Skrip Film
Aku, Stovia! (Sebuah Skenario Film)
Eka Arief Setyawan
Rekomendasi
Cerpen
Ketika Namanya Bukan Namaku
Kingdenie
Novel
Bayang Senja
Kingdenie
Cerpen
Nomor Telepon Lama
Kingdenie
Cerpen
Pocong di Zoom Meeting
Kingdenie
Cerpen
Jasa Ojek Hantu
Kingdenie
Novel
JATUH HATI TANPA JEDA
Kingdenie
Novel
Pocong Berjaket Kuning
Kingdenie
Novel
Elang Angkasa
Kingdenie
Novel
Elang Angkasa: Perang Tahta
Kingdenie
Novel
Tawarikh Nusantara - Kitab Kesatu: Sumpah Sang Gajah Mada
Kingdenie
Novel
Jangkitan: Wabah Zombie di Bogor
Kingdenie
Novel
Tawarikh Nusantara - Kitab Ketiga: Benteng Terakhir
Kingdenie