Daftar isi
#1
Move On! Surya Telah Tenggelam: Move on
#2
Move On! Surya Telah Tenggelam: Kayu Soelastri
#3
Move On! Surya Telah Tenggelam: S-1, Cuk
#4
Move On! Surya Telah Tenggelam: The Gun and Roses
#5
Move On! Surya Telah Tenggelam: Perasaan
#6
Move On! Surya Telah Tenggelam: Sepeda
#7
Move On! Surya Telah Tenggelam: Lalu
#8
Move On! Surya Telah Tenggelam: Hidung
#9
Move On! Surya Telah Tenggelam: Surya Tenggelam
#10
Pada Sebuah Ranjang: Ukuran
#11
Pada Sebuah Ranjang: Pasar Buah
#12
Pada Sebuah Ranjang:Operasi Senyap
#13
Pada Sebuah Ranjang: Mimpi
#14
Pada Sebuah Ranjang: Tergila-gila
#15
Pada Sebuah Ranjang: Kaus #GantiMertua
#16
Pada Sebuah Ranjang: Ngelamunin Ati
#17
Pada Sebuah Ranjang: Susu
#18
Negara Dagdigdug: Amen
#19
Negara Dagdigdug: Ban Serep
#20
Negara Dagdigdug: Dagdigdug
#21
Negara Dagdigdug: Jambu Kluthuk
#22
Negara Dagdigdug: Negra Pasacadangdut
#23
Negara Dagdigdug: Kembar
#24
Negara Dagdigdug: Tulang Rusuk
#25
Negara Dagdigdug: Stasiun Tua
#26
Musuh Terawan: Amplop
#27
Musuh Terawan: Bang Bing Bung
#28
Musuh Terawan: CCTV
#29
Musuh Terawan: Musuh dalam Selimut
#30
Musuh Terawan: Saat
#31
Musuh Terawan: Sukma Terawan
#32
Musuh Terawan: Syapres dan Syawapres
#33
Musuh Terawan: #Talijiwo Ini "Elek Yo Ben"
#34
Rai-mu dalam Album: Album
#35
Rai-mu dalam Album: Rai-mu
#36
Rai-mu dalam Album: Dokter Melati
#37
Rai-mu dalam Album: Kardus dan PHP
#38
Rai-mu dalam Album: Rani! Rani!
#39
Rai-mu dalam Album: Kolam dalam Kamar
#40
Rai-mu dalam Album: Tagar, Eh, Pagar
#41
Sawang Sinawang: Presiden Jenar
#42
Sawang SInawang: Polusi Visual
#43
Sawang Sinawang: Wader
#44
Sawang Sinawang: Kalau Buku Bisa Ngomong
#45
Sawang Sinawang: Kopi Itu Kopi
#46
Sawang Sinawang: Hantu
#47
Sawang Sinawang: Nggak Lucu
Senandung Talijiwo
16 dari 47
Chapter sebelum
Pada Sebuah Ranjang: Kaus #GantiMertua
Chapter berikut
Pada Sebuah Ranjang: Susu
#16
Pada Sebuah Ranjang: Ngelamunin Ati
12 Mengacu pada ungkapan terkenal Presiden RI keempat, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, untuk merespons pernyataan para anggota DPR menyikapi langkah Gus Dur membubarkan Departemen Penerangan dan Departemen Sosial medio 2001.—peny.
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)