1 http://www.szlihin.com/2012/02/perang-akhir-zaman-bakal-menggunakan.html.
2Hitungan kekayaan dan kedermawanan beliau sampai digambarkan demikian: jika seorang lelaki datang meminta sedekah, dia akan memberi tanpa perhitungan sama sekali.
3Pembaiatan yang pertama. Sedangkan pembaiatan yang kedua terjadi di Masjidil Haram, tempat banyak orang akan berbaiat. Sumber: Al-Sya"rani, Syekh Abdul Wahab. Mukhtasar Tadzkirah al-Qurtubi. Surabaya: Maktabah Muhammad bin Ahmad. h: 134.
4Berdasarkan hadis dari Hudzaifah. Sumber: Al-Sya"rani, Syekh Abdul Wahab. Mukhtasar Tadzkirah al-Qurtubi. Surabaya: Maktabah Muhammad bin Ahmad. h: 129. Bahwa masa hidup Imam Mahdi adalah 40 tahun. 10 tahun di Maghrib—tempat, menurut hemat penulis, Imam Mahdi dibaiat untuk kali pertama, 12 tahun tinggal di Madinah—hal yang menyebabkan Urwah memburu Imam Mahdi ke Madinah, 12 tahun memerintah di Kufah—hal ini ditunjukkan dengan munculnya bendera Imam Mahdi di Kufah dalam fase perang melawan Urwah, dan 6 tahun terakhir dihabiskan di Mekah, termasuk tahun kemunculan Dajjal.
5 "Sungguh, Baitullah ini akan diserang oleh suatu pasukan, sehingga apabila pasukan tersebut telah sampai pada sebuah padang pasir, maka bagian tengah pasukan itu ditelan bumi. Maka berteriaklah pasukan bagian depan kepada pasukan bagian belakang, kemudian mereka semua ditenggelamkan bumi dan tidak ada yang tersisa, kecuali seseorang yang selamat, yang akan mengabarkan tentang kejadian yang menimpa mereka." (HR Bukhari-Muslim)
6 Dalam hadis tersebut dinyatakan bahwa Muslim berdamai dengan bani Asfar. Menurut hemat saya, bisa jadi begini: bangsa Romawi merupakan bagian dari bani Asfar atau sebaliknya, atau bangsa Romawi memang sama dengan bani Asfar. Namun, mereka beragama Nasrani pada mulanya. Dan, akan masuk Islam pada akhirnya. Sumber: Katsir, Ibnu. Huru-Hara Hari Kiamat. 2008. Jakarta: Pustaka al-Kautsar. h: 75.
7 Diibaratkan: seorang ayah yang memiliki 100 anak, yang semuanya ikut berperang, tidak menemukan anaknya kecuali hanya satu orang yang selamat.
8 Katsir, Ibnu. 2004. Huru-Hara Hari Kiamat. Jakarta: Pustaka al-Kautsar. h: 121.
9 "Tidak ada Imam Mahdi kecuali Nabi Isa" (HR Ibnu Majah). Menurut Imam Qurtubi, maksud dari hadis ini adalah bahwa kemuliaan Nabi Isa melampaui kemuliaan Imam Mahdi, dan bukan sebagai legitimasi bahwa Imam Mahdi adalah Nabi Isa, karena itu akan melanggar hadis-hadis yang lain bahwa Imam Mahdi adalah termasuk ke dalam golongan ahlulbait.