Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Blurb
Berdasarkan diari Cakra dan rekaman percakapannya dengan setiap orang di penyimpan data yang diberikan oleh si Pemberani 4, serta rekaman kamera d-satelit dari Tuan D, aku mulai mengungkap kembali apa yang telah terjadi di Lamperom. Untuk menemukan penjelasan yang lebih detail, aku berulang kali menelepon Ori, juga mewawancarai para Pemberani dan para Kesatria yang terlibat langsung dalam peristiwa-peristiwa penting tersebut.
Aku tidak menyangka, bisa memiliki naskah autobiografi Tuan Raksasa dan Tuan Bhan. Aku mendapatkannya langsung dari tangan mereka sendiri. Isinya tentu saja membuatku geleng-geleng kepala dan tersedot tanpa berkutik ke dalam petualangan masa remaja mereka yang luar biasa. Lalu aku berusaha menulis ulang lebih mendalam biografi mereka ke dalam naskah ini.
Aku sangat terbantu dengan ingatan kuat para Tetua, Pak Limalima, juga Bunda Nidivi. Meskipun sebagian para Tetua tidak terlalu royal ngobrol denganku, mereka masih mau meladeni beberapa pertanyaanku, mendetailkan sudut pandangku terhadap mereka yang bersangkut paut langsung dengan konflik di daratan ini.
Aku menyadari bahwa kami adalah produk dari teknologi penciptaan manusia yang belum matang. Aku bertarung dengan waktu. Sebelum segalanya bertambah buruk, aku bertekad menyelesaikan naskah ini.
Aku tidak menyangka, bisa memiliki naskah autobiografi Tuan Raksasa dan Tuan Bhan. Aku mendapatkannya langsung dari tangan mereka sendiri. Isinya tentu saja membuatku geleng-geleng kepala dan tersedot tanpa berkutik ke dalam petualangan masa remaja mereka yang luar biasa. Lalu aku berusaha menulis ulang lebih mendalam biografi mereka ke dalam naskah ini.
Aku sangat terbantu dengan ingatan kuat para Tetua, Pak Limalima, juga Bunda Nidivi. Meskipun sebagian para Tetua tidak terlalu royal ngobrol denganku, mereka masih mau meladeni beberapa pertanyaanku, mendetailkan sudut pandangku terhadap mereka yang bersangkut paut langsung dengan konflik di daratan ini.
Aku menyadari bahwa kami adalah produk dari teknologi penciptaan manusia yang belum matang. Aku bertarung dengan waktu. Sebelum segalanya bertambah buruk, aku bertekad menyelesaikan naskah ini.
#1
Tujuh Pemberani 1
#2
Tujuh Pemberani 2
#3
Tujuh Pemberani 3
#4
Tujuh Pemberani 4
#5
Tujuh Pemberani 5
#6
Tujuh Pemberani 6
#7
Tujuh Pemberani 7
#8
Tujuh Pemberani 8
#9
Tuan Raksasa 1
#10
Tuan Raksasa 2
#11
Tuan Bhan 1
#12
Tuan Bhan 2
#13
Tuan Bhan 3
#14
Tuan Raksasa 3
#15
Tuan Raksasa 4
#16
Tuan Raksasa 5
#17
Tuan Bhan 4
#18
Tuan Bhan 5
#19
Tuan Raksasa 6
#20
Tuan Raksasa 7
#21
Tuan Raksasa 8
#22
Tuan Raksasa 9
#23
Tuan Raksasa 10
#24
Tuan Bhan 6
#25
Tuan Bhan 7
#26
Tuan Bhan 8
#27
Tuan Bhan 9
#28
Tuan Raksasa 11
#29
Tuan Raksasa 12
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
19
Dibaca
16.5k
Rekomendasi dari aksi
Novel
Kiwi Berlumuran Cokelat Beku
Gia Oro
Novel
Godwin Agency
FS Author
Novel
Jagoan Karate
Handi Yawan
Skrip Film
Para Joki (Skrip)
Farida Zulkaidah Pane
Novel
New Normal with Z
Ridar Kurnia Pratama
Novel
The Justice
djangles
Novel
My Sweet Mission
Poetry Alexandria
Novel
Sang Pembangkang
Deianeira
Novel
My Sweet Temptation
Poetry Alexandria
Novel
COVID-19 (Ego, Stigma, Praduga)
Revia
Novel
Grow
Joegiya
Novel
Wundersmith
Noura Publishing
Novel
Berawal dari Musuh
Gwendolyn
Skrip Film
Premonition (Forgive or Forget)
Tian Setiawati Topandi
Novel
Catwoman
Mizan Publishing