Hari ini aku membuat kesalahan di kantor. Tidak biasanya aku ceroboh tanpa mengecek barang yang akan kami beli. Terlebih lagi aku membuat kesalahan membuat list pembelian karena tidak melihat secara teliti bahwa barang yang akan dibeli ternyata stoknya masih ada. Alhasil aku kena tegur bosku. Rasa bersalah ini membuat aku merasa sangat khawatir dan menyalahkan diriku akan kecerebohohan ini. Aku berfikir kenapa aku bisa seceroboh ini. Namun, meski aku terus khawatir itu tidak akan membuahkan apapun. Aku hanya bisa introspeksi diri untuk tidak mengulanginya lagi. Pelajaran yang aku ambil dari kejadian ini adalah seiring bertambahnya usia semakin aku banyak merenung akan apa yang aku perbuat. Terlebih atas semua waktu yang telah aku habiskan selama ini. Ada kalanya aku merasa aku sudah benar menjalani kehidupan ini dengan penuh kehati-hatian. Namun ternyata aku masih saja membuat kesalahan yang membuat hatiku tidak merasa nyaman. Rasa bersalah ketika membuat suatu kesalahan membuatku tidak berkonsentrasi dalam pekerjaanku. Akhirnya aku mulai menyadari bahwa aku rupanya masih manusia biasa. Bahkan ketika aku mencoba tegar menjalani sulitnya hidup ini untuk bertahan. Rasanya aku ingin menangis ketika menyadari betapa lemahnya diriku ini ketika usiaku bertambah tua.

Aku belajar dari kesalahan lalu dan memperbaikinya, namun nyatanya aku membuat kesalahan lainnya yang membuat aku harus belajar lagi agar tidak terjadi lagi. Hidup ini memberikan kita waktu untuk merenung dan belajar dari kesalahan. Bahkan bila jalanku nanti masih salah kedepannya.

Meski begitu, aku masih akan coba menjalani hidup ini sampai sisa waktuku nanti. Karena aku yakin, akan tiba saatnya aku tersenyum dalam damai tanpa harus merasa khawatir lagi.