Nina adalah gadis yang cukup introvert. Penulis cerpen yang bersembunyi di balik nama samaran, yang mengagumi Aa-nya sejak kecil. Seorang lelaki yang paling mengerti dirinya. Mengajarkan pelajaran hidup lewat alam. Paling tau cara sederhana bahagia. Sampai tiba di fase remaja, rasa itu tanpa ia sadari tumbuh semakin dalam di benaknya, bersarang. Tapi suatu hal membuatnya tau sesuatu tentang dia dan Aa, sebuah kenyatan yang entah pahit atau manis jika terkait perasaannya. Hidup yang sedari dulu datar dan lurus saja kini mulai bergejolak, menghantarkan Nina pada kehidupan yang belum pernah ia bayangkan sebelumnya. Ia yang lebih suka sendiri, perlahan menyadari arti kata "teman" yang dahulu menurutnya hanya mitos dan drama. Ia bingung dengan perasaannya, mengejar atau berhenti. Padahal ada "seorang yang lain" setia berdiri di belakangnya. Menunggunya berhenti dan menoleh.